Jakarta Barat – Layanan Call Center 110 milik Kepolisian Republik Indonesia kembali menuai pujian. Kali ini datang dari Eko Wayudiono, warga sekaligus anggota Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) dan Citra Bhayangkara Kelurahan Maphar, Jakarta Barat. Ia mengungkapkan bahwa kehadiran layanan tanggap darurat ini sangat efektif dalam merespons cepat gangguan keamanan di lingkungan warga.
“Dalam beberapa kejadian seperti tawuran pelajar atau keributan malam hari, saya langsung hubungi 110. Dalam waktu kurang dari 15 menit, petugas sudah sampai di lokasi,” kata Eko kepada wartawan, Rabu (18/6/2025).
Menurut Eko, wilayah Maphar kerap menghadapi tantangan Kamtibmas yang membutuhkan respons cepat. Sebelum adanya Call Center 110, proses pelaporan ke aparat kepolisian sering terkendala waktu dan jarak. Kini, laporan warga langsung direspons oleh operator dan ditindaklanjuti oleh satuan terdekat.
“Call Center 110 ini bukan sekadar alat pelaporan, tapi bukti bahwa Polri hadir dan peduli terhadap keselamatan masyarakat,” tambahnya.
Ia pun mengajak masyarakat untuk tidak ragu menggunakan layanan tersebut, asalkan digunakan secara bijak dan bertanggung jawab.
“Layanan ini sangat membantu kami di lapangan. Terima kasih kepada Polri, khususnya Polres Metro Jakarta Barat, atas komitmen menjaga keamanan warga,” pungkas Eko.
Layanan Call Center 110 merupakan saluran bebas pulsa yang disediakan Polri untuk menerima laporan darurat dari masyarakat selama 24 jam nonstop. Program ini menjadi bagian dari transformasi pelayanan publik berbasis teknologi yang terus dikembangkan institusi kepolisian.***